dupavisitometer

Meneliti Hidup

Mari kita luangkan masa kita yang entah berapa harganya ini(Katanya tidak ternilai), untuk meneliti hidup kita seketika. Apa yang telah dijalani, diperoleh, dingini, disesali, dimungkiri, dan lain-lain lagi.
Mungkin kita mahu:
1. Agama kita duduk ditempat yang tertinggi, lahiriah baik, batiniah baik.
2. Bercakap lebih benar dan lebih berani, dengan harapan melalui kebenaran itu, kitar hidup kita lebih jelas, ikhlas dan jujur.
3. Mencapai apa yang kita ingini, kalau pun bukan kehendak, biarlah hanya cukup sekadar keperluan kita sahaja.
4. Keadilan dan kesaksamaan itu sentiasa berdamping dengan kita, supaya dengannya kita, mahupun saudara-saudara kita tidak tertindas dan kehidupan kita tenang.
5. Bantuan itu sentiasa ada, samada wang ataupun bukan wang, sebab bantu-membantu itu tanggungjawab kita, kalau tidak sebagai HambaNYA, tapi sebagai warganegara dan warga dunia yang baik.
Dan, apakah realitinya?

Kalau kita dapat mencapai kesemua diatas, kita sudah utopia, kita sudah hadhari, kita sudah "World-Class", kita sudah romantik, kita sudah Hablul-minna-nas dan apa-apa lagi yang terpuncak.

Sekarang, mari kita teliti lagi, apakah langklah-langkah kita untuk ke arah itu? sudahkah kita mulakan?
For review, we enjoy our so-called petrol subsidize under the price of USD 67 per barrel. Crude Oil market closed at USD 97 per barrel yesterday. With no clear decision from govt, we likely must be prepared to adjust our lifestyle to this changes.
Do we prepare? Do we satisfied? Do this fit with our income?
and now, turn to your heart, speaks not only the truth but truth and shame the devil.

No comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...